Mengintip Prestasi dan Keunggulan 4 Perguruan Tinggi di Makassar Versi Webometrics 2025

PHINISIMEDIA.COM, MAKASSAR – Empat kampus alias Perguruan Tinggi ternama di Kota Makassar berhasil menorehkan prestasi membanggakan.

Hal itu bisa dilihat berdasarkan pemeringkatan perguruan tinggi versi Webometrics 2025.

Webometrics merupakan sistem pemeringkatan universitas di seluruh dunia yang dilakukan Cybermetrics Lab.

Cybermetrics Lab adalah sebuah kelompok riset di bawah Dewan Riset Nasional Spanyol (CSIC).

Peringkat ini bertujuan untuk mempromosikan kehadiran akademik dan mendukung prakarsa akses terbuka (Open Access) untuk meningkatkan transfer pengetahuan ilmiah dan budaya dari universitas ke masyarakat.

Webometrics menggunakan empat indikator utama dalam menilai kinerja universitas.

Yaitu presence (keberadaan), visibility (visibilitas), openness (keterbukaan), dan excellence (keunggulan).

Hasilnya, lima perguruan tinggi negeri (PTN) masuk jajaran 100 kampus Terbaik di Indonesia.

Di antaranya Universitas Hasanuddin (Unhas), Universitas Negeri Makassar (UNM).

Lalu Universitas Muslim Indonesia (UMI), dan Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin.

Berdasarkan data Webometrics, Unhas menempati peringkat ke-8 nasional.Diikuti UNM di posisi ke-44, UMI ke-59, dan UIN Alauddin ke-90.

Prestasi ini menegaskan posisi Makassar sebagai salah satu kota pendidikan penting di Indonesia.

Untuk peringkat top 10 nasional, posisi pertama ditempati Universitas Indonesia (UI).Disusul Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Airlangga (Unair), Institut Teknologi Bandung (ITB).

Dilanjutkan Universitas Brawijaya, IPB University, Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Unhas, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, dan Telkom University.

Tidak hanya di tingkat nasional, prestasi kampus di Makassar juga tercermin dalam peringkat dunia.

Unhas berada di posisi ke-1.172, UNM di peringkat ke-3.348, dan UIN Alauddin menempati posisi ke-5.594.

Penilaian Cybermetrics didasarkan pada ukuran, visibilitas, dan dampak online dari institusi pendidikan tinggi.

Itu termasuk publikasi ilmiah dan aktivitas digital.

Pencapaian ini menjadi bukti bahwa kampus-kampus di Makassar terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan, penelitian, dan reputasi internasional.

Bagi mahasiswa dan masyarakat luas, prestasi ini juga menjadi motivasi untuk lebih aktif dalam kegiatan akademik dan penelitian.

Dengan capaian ini, Makassar tidak hanya dikenal sebagai kota pendidikan.

Namun juga sebagai pusat akademik yang mampu bersaing di tingkat nasional maupun global.

Comment