Dua Menteri Kabinet Presiden Prabowo Puji Kinerja Munafri–Aliyah Terkait Pelayanan Publik di Kota Makassar

PHINISIMEDIA.COM, MAKASSAR – Pemerintah Kota Makassar kembali mendapat apresiasi tingkat nasional.

Kali ini, dua menteri dari Kabinet Prabowo–Gibran memberikan pujian atas kinerja Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin dan Wakil Wali Kota Aliyah Mustika Ilham (Munafri–Aliyah) dalam membenahi sistem pelayanan publik di kota ini.

Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian dan Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait menyampaikan langsung apresiasi tersebut saat melakukan kunjungan kerja ke Makassar Government Center (MGC), pusat layanan publik terpadu milik Pemkot Makassar, pada Kamis (11/9/2025).

Dalam kesempatan itu, keduanya meninjau secara langsung layanan di Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Makassar yang berada di Kantor DPMPTSP lantai II.

Fokus kunjungan adalah melihat secara dekat integrasi layanan perizinan dan pertanahan.

Termasuk juga layanan Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) dan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) yang kini bisa diakses secara online dan gratis untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).

“Pak Wali dan Ibu Wawali ini benar-benar gerak cepat. Sejak dilantik Februari 2025, mereka langsung bergerak menyiapkan kebijakan pro rakyat kecil. Ini patut diapresiasi,” ujar Menteri PKP Maruarar Sirait kepada awak media usai meninjau layanan MGC.

Maruarar menilai, pelayanan publik di Makassar sudah menunjukkan progres yang luar biasa hanya dalam waktu beberapa bulan.

Ia bahkan menyebut Pemkot Makassar sudah mencapai skor “delapan” dalam penilaian pelayanan, dan berpotensi meningkat jika inovasi terus dilakukan.

“Saya berharap ke depan nilainya bisa naik jadi sembilan. Pelayanan makin cepat, makin pro rakyat kecil,” tambahnya.

Kebijakan Pro Rakyat Dapat Sorotan Positif

Salah satu kebijakan yang menuai pujian adalah pembebasan biaya PBG dan BPHTB untuk MBR yang diberlakukan sejak November 2024.

Menurut Maruarar, kebijakan ini sangat konkret dan menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.

“Tadi kami cek di loket, dan memang sudah gratis. Ini langkah nyata yang membantu rakyat kecil, sesuai arahan Presiden Prabowo,” ungkapnya.

Mendagri Tito: Makassar Bisa Jadi Contoh Nasional

Senada dengan itu, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menyebut Makassar sebagai salah satu daerah yang berhasil mengintegrasikan berbagai layanan penting dalam satu sistem yang mudah diakses masyarakat.

“Saya mengapresiasi Pak Wali dan Ibu Wawali yang telah memasukkan layanan PBG dan BPHTB dalam Mal Pelayanan Publik. Ini bentuk kemajuan nyata,” kata Tito.

Tito juga menyampaikan bahwa model layanan terpadu seperti di MGC Makassar harus menjadi role model bagi kabupaten/kota lain di Indonesia.

“Dari 514 kabupaten/kota, belum semuanya punya MPP seperti ini. Kita akan dorong agar model pelayanan seperti Makassar bisa diadopsi daerah lain,” tegasnya.

Command Center dan Sistem Real-Time Dipuji

Selain meninjau MGC, Tito dan Maruarar juga mengunjungi Dasbor Command Center di lantai 7 Kantor Wali Kota.

Fasilitas ini menjadi pusat pemantauan data dan layanan aduan masyarakat secara real-time.

Keduanya mengapresiasi langkah digitalisasi yang dilakukan Pemkot Makassar dalam mempermudah komunikasi antara warga dan pemerintah.

Munafri: Dukungan Pemerintah Pusat Sangat Berarti

Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin menyampaikan terima kasih atas kunjungan dan dukungan kedua menteri.

Ia menyebut kehadiran mereka sebagai bentuk kepercayaan terhadap kinerja Pemkot Makassar dalam menjalankan program-program prioritas nasional.

“Kami merasa termotivasi. Kehadiran Bapak Menteri Mendagri dan Menteri PKP menjadi semangat baru bagi kami untuk terus memperbaiki pelayanan,” ujar Munafri.

Aliyah: Inovasi Pelayanan Terus Berlanjut

Sementara itu, Wakil Wali Kota Aliyah Mustika Ilham menyatakan bahwa Pemkot Makassar akan terus memperluas layanan publik melalui MPP.

Selain itu, Ketua Partai Demokrat Makassar itu mendorong lebih banyak inovasi berbasis teknologi dan keterbukaan informasi.

“Kami ingin memastikan masyarakat mendapatkan layanan yang mudah, cepat, dan transparan. Semakin cepat pemerintah melayani, semakin sejahtera rakyat,” pungkasnya.

Comment