PHINISIMEDIA.COM, MAKASSAR – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, kembali memantau kondisi keamanan pada malam kedua pasca konflik antar kelompok di wilayah Kandea, Kecamatan Tallo, Rabu (24/9/2025) malam.

Langkah ini diambil sebagai bentuk perhatian serius pemerintah kota terhadap stabilitas dan kenyamanan warga di kawasan rawan tersebut.

Ia tiba dilokasi sekitar pukul 20.20 WITA.

Munafri berangkat dari Balai Kota Makassar menuju beberapa titik rawan seperti Jalan Tinumbu, Sapiria, hingga Lembo.

Sekretaris Daerah (Sekda) Makassar Andi Zulkifli Nanda turut damping Munafri.

Di setiap lokasi yang dikunjungi, Wali Kota yang akrab disapa Appi ini menyusuri lorong-lorong dan kanal.

Bahkan meninjau langsung posko keamanan di depan SD Inpres Baraya dan posko induk di Kelurahan Bunga Eja Baru.

Di setiap posko, Appi berdiskusi dengan aparat keamanan dari Polri, TNI, serta perwakilan pemerintah kecamatan Tallo dan Bontoala.

Ia memastikan semua personel dan perangkat pengamanan berjalan sesuai rencana guna menjaga situasi tetap kondusif.

“Kami ingin memastikan suasana di wilayah ini benar-benar kondusif. Pemerintah Kota akan terus bekerja sama dengan TNI-Polri menjaga ketertiban,” ujar Appi.

Pemantauan ini dilakukan sebagai respon cepat terhadap bentrokan antar kelompok pemuda yang sempat terjadi beberapa malam sebelumnya dan meresahkan warga setempat.

Dalam insiden tersebut, beberapa rumah mengalami kerusakan, dan warga sempat dilanda ketakutan.

Namun berdasarkan pantauan terkini, situasi pada malam kedua ini terpantau aman dan terkendali.

Tidak terlihat adanya keributan atau aktivitas kelompok yang mencurigakan. Aparat keamanan tetap berjaga di sejumlah titik yang sebelumnya menjadi lokasi bentrokan.

Langkah sigap dari Pemkot Makassar ini mendapat apresiasi dari warga, yang berharap situasi damai bisa terus dipertahankan.

Pemerintah juga berkomitmen menyiapkan pos pengamanan 24 jam di titik-titik rawan serta posko darurat untuk warga yang terdampak langsung gegara konflik.

Ketua Golkar Makassar itu pun berharap tidak ada lagi bentrok susulan, dan warga dapat kembali menjalani aktivitas dengan aman dan tenang.