Dua Kali Gagal Menang di HUT Klub, PSM Janji Akhiri Kutukan Lawan Madura United

PHINISIMEDIA.COM, MAKASSAR – PSM Makassar bertekad mengakhiri tren buruk saat merayakan hari ulang tahun klub.

Juku Eja akan menjamu Madura United pada pekan ke-11 Super League 2025/2026 di Stadion BJ Habibie, Parepare, Minggu (2/11/2025).

Laga ini bukan sekadar perebutan tiga poin.

Pertandingan tersebut bertepatan dengan hari jadi ke-110 PSM Makassar, momentum bersejarah yang ingin ditutup dengan kemenangan manis.

Caretaker PSM Makassar, Ahmad Amiruddin menegaskan, anak asuhnya sangat antusias menghadapi laga istimewa ini.

Semua pemain, kata dia, berambisi mempersembahkan kado terbaik untuk publik Sulsel.

“Kami selalu antusias, mencoba memberikan segalanya. Besok itu anniversary tim kebanggaan kita bersama PSM Makassar,” ujarnya saat konferensi pers jelang laga, Sabtu (1/11/2025).

“Kami berharap dukungan semua agar kami bisa memberikan kado kemenangan di hari spesial,” tambahnya.

Meski pelatih baru PSM, Tomas Trucha belum dapat mendampingi tim dari pinggir lapangan karena urusan administrasi, persiapan tetap berjalan sesuai arahannya.

Trucha telah memimpin sesi latihan dan memberikan instruksi taktik yang akan diterapkan melawan Madura United.

“Dia sudah mendampingi kita di sesi latihan. Instruksi membangun tim di latihan akan kita aplikasikan di pertandingan,” kata Amiruddin.

Gelandang muda PSM, Ananda Raehan, juga menyatakan tekad serupa.

Sebagai putra daerah, ia ingin memastikan perayaan ulang tahun PSM ditutup dengan kemenangan.

“Besok adalah hari penting bagi PSM. Kami akan berjuang keras memberikan kemenangan. Saya sangat bangga di sini karena saya putra daerah,” ujarnya.

Momentum ini juga menjadi kesempatan bagi PSM memutus catatan suram dua tahun terakhir.

Pada HUT ke-109, PSM hanya bermain imbang 1-1 melawan Persik Kediri di Stadion Batakan, Balikpapan.

Setahun sebelumnya, Juku Eja kalah 2-3 dari Persija Jakarta di Parepare.

Secara statistik, peluang PSM menang cukup terbuka.

Dari lima pertemuan terakhir, PSM unggul atas Madura United dengan tiga kemenangan, sementara Madura hanya dua kali menang.

Selain itu, tambahan tiga poin akan membuat PSM naik dari posisi ke-14 dan menjauhi zona papan bawah.

Sebelumnya, pelatih Tomas Trucha menyampaikan optimismenya.

Meski belum bisa berdiri di sisi lapangan, ia menargetkan kemenangan sebagai kado ulang tahun tim.

“Kita semua tahu sejarah dan pencapaian klub ini. Tiba saatnya di tanggal 2 November kita menginginkan sebuah pesta,” ucap Trucha.

PSM vs Madura United bukan sekadar laga biasa.

Dukungan suporter, motivasi hari ulang tahun, dan misi bangkit dari papan bawah membuat pertandingan ini sarat tensi dan emosional.

Jika berjalan mulus, PSM bukan hanya merayakan 110 tahun sejarah panjangnya.

Tetapi juga memutus kutukan yang menghantui dua musim terakhir.

Suporter tim ayam jantan dari timur kini hanya menunggu satu hal: pesta kemenangan di Parepare.

Comment